Selasa, 28 April 2020

BELIMBING WULUH DAN BELIMBING MANIS UNTUK OBAT HERBAL

Wawan Setiawan Tirta

BELIMBING WULUH UNTUK OBAT HERBAL
Nama latin: Averrhoa bilimbi L

Nama daerah: Belimbing wuluh; Belimbing buloh; Belimbing asam; Calincing; Balimbeng

Deskripsi tanaman: Tumbuhan berbatang keras, tinggi mencapi 11 meter, daun bersirip genap. Batang tidak bercabang. Bunga berbentuk bintang, berwarna merah muda sampai ungu. Buah beruang 5, bergantung pada batang atau dahan. Buah berair dan berasa asam.

Habitat: Tumbuh liar atau dibudidayakan di pekarangan yang cukup memperoleh sinar matahari.

Bagian tanaman yang digunakan: Bunga ; Buah ; Daun

Kandungan kimia: Kalium oksalat; Flavonoid; Pektin; Tanin; Asam galat; Asam ferulat

Khasiat: Antipiretik; Ekspektoran

Nama simplesia: Bilimbi Folium

Resep tradisional: Batuk; Sakit tenggorokan; Sariawan:Bunga belimbing wuluh segar 1 genggam; Buah adas manis secukupnya; Air 1/4 cangkir; Gula batu secukupnya, Dipipis, Diminum sehari 2 kali; pagi dan sore; tiap kali diminum 1 sampai 2 sendok makanKencing manis: Daun belimbing wuluh segar 20 g; Air secukupnya, Dipipis, Diminum 2 kali sehari; pagi dan sore; tiap kali minum 1/4 cangkir

BELIMBING WULUH UNTUK OBAT HERBA


Famili : Oxalidaceae

Daerah : Belimbing legi (Jawa), Belimbing amis (Sunda), Balireng (Bugis), Lembetua (Gorontalo) 

Asing : Sweet starfruit

Sifat Kimiawi : Banyak kandungan antara lain protein, lemak, kalsium, phosphor, besi, Vit A, B dan C.

Efek Farmakologis : Buah – rasa asam, manis, netral, anti radang, peluruh liur, peluruh kemih. Bunga – rasa manis, anti malaria. Batang dan daun – rasa asam, kelat, netral, anti radang, peluruh kemih, menghilangkan panas. Akar – rasa asam, netral, kelat (astringent), analgesik (menghilangkan sakit), anti rematik.

Bagian tanaman yang digunakan : Buah, bunga, daun dan akar.
Cara budidaya : Menggunakan biji, cangkok atau okulasi


  1. Sakit lever : 12-15 gr akar kering dicuci ditambah air, direbus dan diminum.
  2. Koreng : daun segar direbus, airnya hangat-hangat untuk mencuci bagian yang sakit.
  3. Bisul : daun segar digiling halus, aduk dengan air cucian beras sehingga jadi bubur, tempelkan dan balut.
  4. Malaria : 15-24 gram bunga kering seduh dengan air panas/mendidih diminum sehari 2x.
  5. Kanker : 1/4 genggam daun belimbing, 1/2 lembar daun pepaya muda, 1/4 genggam daun cerme muda, 1/3 genggam daun bayam merah, 2 jari wortel, dicuci bersih tambah air matang 1.5 gelas digiling halus, disaring dan airnya ditambah 1 sendok madu lalu diminum.
  6.  Kencing batu : 3-5 buah belimbing direbus ditambah madu dan diminum. 
  7. Sakit pada sendi : 120 gr akar segar dicuci bersih, dipotong seperlunya dimasukan kedalam 600 cc arak, tutup rapat disimpan 7 hari dan minum sehari 1 sloki.
  8. Darah tinggi : 2 buah yang masak atau masih hijau dimakan setelah makan pagi dan makan sore.
  9. Influenza, sakit tenggorokan : 90-120 gr buah belimbing segar di juice, saring dan minum airnya.
  10. Sakit kepala kronis : 30-45 grm akar segar dipotong kecil-kecil dicuci bersih, ambil 120 grm tahu, tambahkan air sampai terendam di tim dan dimakan sehari sekali.
  11. Diabetes melitu dan kolesterol : buah yang masak atau masih hijau 2 biji segar, dimakan setelah makan pagi dan sore.